Strategi Efektif Mengelola Toko Online Saat Masa Liburan Tanpa Menurunkan Performa
Anda sebagai bisnis owner yang memiliki toko online di marketplace sudah pasti mengetahui bahwa konsistensi dalam aktivitas operasional dapat meningkatkan performa toko. Namun, bagaimana jika Anda ingin libur sejenak, misalnya di momen libur panjang lebaran saat ini atau karena alasan pribadi? Banyak bisnis owner khawatir jika toko yang tidak aktif dalam beberapa hari akan mengalami penurunan performa toko.
MARKETING AND BUSINESS
Frasha Rizky Pratama
3/28/20253 min read
Strategi Efektif Mengelola Toko Online Saat Masa Liburan Tanpa Menurunkan Performa
Anda sebagai bisnis owner yang memiliki toko online di marketplace sudah pasti mengetahui bahwa konsistensi dalam aktivitas operasional dapat meningkatkan performa toko. Namun, bagaimana jika Anda ingin libur sejenak, misalnya di momen libur panjang lebaran saat ini atau karena alasan pribadi? Banyak bisnis owner khawatir jika toko yang tidak aktif dalam beberapa hari akan mengalami penurunan performa toko. Lantas, bagaimana cara mengatasinya tanpa harus mengorbankan reputasi toko?
Artikel ini akan membahas berbagai strategi efektif untuk menjaga performa dan reputasi toko Anda selama liburan, sehingga Anda tetap bisa menikmati waktu istirahat tanpa khawatir kehilangan pelanggan atau peringkat di marketplace.


1. Aktifkan Mode Libur (Vacation Mode)
Beberapa marketplace menyediakan fitur Mode Libur atau Vacation Mode yang memungkinkan Anda sebagai penjual untuk menonaktifkan sementara toko tanpa kehilangan performa secara drastis. Fitur ini akan menyembunyikan produk dari pencarian, sehingga pembeli tidak dapat melakukan pembelian sementara waktu. Setelah dinonaktifkan, Anda bisa kembali beroperasi seperti semula.
Cara Mengaktifkan Mode Libur:
Cek settingan toko di marketplace yang Anda gunakan.
Jika fitur tersedia, aktifkan mode libur atau vacation mode sebelum Anda benar-benar berhenti beroperasi.
Pastikan untuk memberi tahu pelanggan tentang jadwal tutup dan buka kembali toko.
2. Perpanjang Waktu Pemrosesan Pesanan
Jika marketplace Anda tidak memiliki vacation mode atau ingin terus mendatangkan omzet saat liburan, Anda bisa memperpanjang waktu pemrosesan pesanan. Dengan cara ini, pesanan tetap bisa masuk, tetapi Anda memiliki waktu lebih lama untuk memprosesnya setelah kembali.
Langkah-langkah:
Periksa pengaturan waktu pemrosesan di toko Anda.
Ubah waktu pemrosesan menjadi lebih lama agar tetap bisa menerima pesanan tanpa terkena penalti keterlambatan.
Cantumkan pengumuman di deskripsi produk mengenai keterlambatan pengiriman karena toko sedang libur.
3. Pasang Pengumuman di Toko
Komunikasi dengan pelanggan adalah kunci untuk menjaga kepercayaan mereka. Pasang pengumuman di toko atau pada deskripsi produk dan banner toko Anda agar pelanggan mengetahui bahwa toko Anda sedang libur untuk beberapa waktu.
Cara Melakukan:
Gunakan fitur dekorasi toko dan buat desain banner yang menarik untuk memberi informasi bahwa toko Anda sedang libur.
Cantumkan pengumuman di deskripsi produk mengenai jadwal libur dan kapan toko akan aktif kembali.
Manfaatkan fitur chat otomatis untuk membalas pertanyaan pelanggan dengan pesan standar seperti:
"Halo, saat ini toko kami sedang libur lebaran mulai tanggal 28 Maret 2025 hingga 7 April 2025. Semua pesanan akan diproses setelah tanggal tersebut. Terima kasih atas pengertiannya!"
4. Gunakan Iklan Berbayar Setelah Kembali
Setelah toko kembali aktif, Anda mungkin perlu meningkatkan kembali traffic dan penjualan. Salah satu cara efektif adalah dengan menggunakan iklan berbayar (ads) di marketplace dengan skala budget yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan. Sedikit saran untuk memberikan budget tambahan agar traffic bisa kembali normal bahkan meningkat.
Strategi yang Bisa Digunakan:
Boost produk yang memiliki performa baik sebelumnya.
Gunakan voucher atau diskon untuk menarik perhatian pelanggan.
Buat campaign promosi di media sosial untuk memberi tahu pelanggan bahwa toko Anda telah kembali aktif.
Gunakan iklan berbayar di media sosial seperti Meta Ads dan TikTok Ads lalu buat promosi menarik dan kampanye marketing tambahan setelah toko Anda kembali aktif.
5. Manfaatkan Fitur Pre-Order
Beberapa marketplace menyediakan fitur Pre-Order yang memungkinkan Anda tetap menerima pesanan selama liburan dengan waktu pengiriman yang lebih lama.
Keuntungan Pre-Order:
Toko tetap bisa menerima pesanan tanpa harus langsung memprosesnya.
Anda tidak kehilangan momentum penjualan.
Performa toko tetap stabil karena tidak ada penutupan total.
6. Analisa Performa Setelah Libur
Setelah toko Anda kembali aktif, penting untuk menganalisa performa toko dan melakukan langkah-langkah pemulihan jika diperlukan.
Langkah Analisa yang Dapat Anda Lakukan:
Periksa laporan penjualan dan bandingkan dengan periode sebelum libur.
Evaluasi apakah ada penurunan traffic dan segera lakukan strategi optimasi lanjutan untuk meningkatkan performa toko Anda kembali.
Pantau rating dan ulasan pelanggan untuk memastikan kepuasan mereka tetap terjaga.
Pentingnya Menjaga Performa Toko di Marketplace
Marketplace seperti Shopee, Tokopedia, dan Lazada memiliki algoritma yang sangat bergantung pada performa toko. Faktor seperti kecepatan respon admin saat membalas chat dan mengatur pesanan, jumlah pesanan yang diterima, rating, dan tingkat kepuasan pelanggan dapat mempengaruhi peringkat toko dalam pencarian.
Jika toko mengalami penurunan aktivitas secara tiba-tiba, hal ini bisa berdampak pada menurunnya visibilitas produk, sehingga sulit untuk kembali mendapatkan traffic. Oleh karena itu, penting bagi Anda sebagai bisnis owner untuk menerapkan strategi yang tepat agar tetap bisa bersaing meskipun sedang tidak aktif.
Berikut ini adalah beberapa langkah dan strategi efektif mengelola toko online saat masa liburan tanpa menurunkan performa.
Menutup toko sementara di marketplace memang bisa mempengaruhi performa toko online Anda, tetapi dengan strategi yang tepat dampaknya bisa diminimalisir. Dengan mengaktifkan vacation mode, memperpanjang waktu pemrosesan, memasang pengumuman, memanfaatkan iklan berbayar, hingga menerapkan Pre-Order, Anda bisa menjaga reputasi dan performa toko tetap baik meskipun sedang tidak aktif sementara.
Dengan perencanaan yang matang, Anda tetap bisa menikmati libur lebaran ini tanpa khawatir toko mengalami penurunan performa. Selamat berlibur dan tetap sukses dalam berjualan online!